1. Elementary OS
Kenapa Elementary OS terpilih sebagai 10 distro paling dicari oleh kalangan Linuxer?
Alasannya sederhana karena hal ini dikembangkan oleh beberapa desainer
besar yang aktif di dunia open source, sehingga mereka mengambil desain
untuk setiap sudut dan ruangan distro, dan Elementary OS juga terinspirasi oleh Mac OS X karena mereka memiliki
dermaga, panel atas dan aplikasi yang memiliki tombol di sisi kiri.
Sebuah OS yang rapi untuk dicoba, dengan dampak estetis besar dan tidak
bekerja di luar kendali.
2. OpenSUSE
OpenSUSE sengaja dibuat menjadi sangat mudah untuk menginstal perangkat lunak pihak ketiga melalui One Click Install dari software.opensuse.org (ditemukan lebih mudah daripada menambahkan secara manual PPAs di Ubuntu). Mereka memiliki repositori besar perangkat lunak dan juga perangkat lunak untuk openSUSE. OpenSUSE memiliki sebuah permata dari alat yang disebut YaST, seperti pusat komando dari seluruh PC dan kita dapat mengontrol hampir setiap aspek tersebut.
OpenSUSE juga membuatnya sangat mudah untuk menginstal beberapa lingkungan desktop termasuk, LXDE, Enlightenment, Gnome, Mate, KDE, dan Xfce, pada sistem yang sama side-by-side melalui YaST.
3. Ubuntu MATE
Salah satu fitur baru yang menonjol disini adalah fitur LXD. Ubuntu 15.05 adalah Ubuntu pertama yang rilis dengan versi LXD. LXD telah di kembangkan untuk memberikan layanan yang cepat, dapat diandalkan, dan terukur untuk mengatur system lewat jaringan. Ini semuanya berbasis image, aman, mendukung snapshots, live migration dan menawarkan REST API simple yang powerfull.
4. Arch Linux
Distro Archlinux ini merupakan distro Linux independen artinya dibangun dari nol (from scratch) merupakan salah satu distro Linux 10 besar terbanyak pengguna dari sekian banyaknya distro Linux, Anda bisa lihat di Distrowatch. Archlinux dibangun atas dasar sebuah semboyan filosofi KISS (Keep It Simple Stupid) dimana keserderhana adalah salah satu ciri khas dari Arch itu sendiri.
5. Zorin OS
Zorin OS adalah salah satu distribusi Linux dari turunan Ubuntu dengan kelebihan tampilan atau user interfacenya menyerupai tampilan Windows agar memudahkan para pengguna baru Linux terasa nyaman seperti menggunakan Windows.
Note:
"Linux Adalah
software sistem operasi open source yang gratis untuk disebarluaskan di
bawah lisensi GNU. Linux merupakan turunan dari unix dan dapat bekerja
pada berbagai macam perangkat keras koputer mulai dari inter x86 sampai
dengan RISC.
Dengan
lisensi GNU (Gnu Not Unix) Anda dapat memperoleh program, lengkap
dengan kode sumbernya (source code). Tidak hanya itu, Anda diberikan hak
untuk mengkopi sebanyak Anda mau, atau bahkan mengubah kode
sumbernya.Dan itu semua legal dibawah lisensi. Meskipun gratis, lisensi
GNU memperbolehkan pihak yang ingin menarik biaya untuk penggandaan
maupun pengiriman program"